![]() |
| Aliansi masyarakat Banyuasin menggelar penggalangan dana di tiga titik posko untuk membantu korban banjir bandang di Aceh, Sumut, dan Sumbar. Foto: Istimewa |
Pangkalan Balai, Banyuasin Pos – Sejumlah organisasi masyarakat, LSM, dan kelompok pemuda di Kabupaten Banyuasin memulai aksi solidaritas bagi korban banjir bandang di wilayah Aceh, Sumatera Utara, dan Sumatera Barat. Penggalangan dana dipusatkan di depan Masjid Jumhuriah, Pangkalan Balai, yang sudah didirikan tenda kecil sebagai posko utama.(4/12)
Di lokasi tersebut, sejumlah relawan terlihat berdiri di tengah jalur lintas depan masjid sambil membawa kotak donasi bertuliskan “Masyarakat Banyuasin Peduli Bencana Banjir Bandang Sumatera”. Mereka meminta sumbangan dari pengguna jalan yang melintas sejak pagi tadi.
Ketua IKM Pangkalan Balai, H. Rahman S.Kom, mengatakan aksi ini digagas sebagai bentuk kepedulian terhadap ribuan warga Sumatera yang terdampak bencana. Ia mengajak masyarakat menyumbangkan uang, pakaian layak pakai, serta makanan bagi relawan yang bertugas.
“Kami berharap seluruh warga Pangkalan Balai ikut berpartisipasi. Bantuan apa pun akan sangat berarti bagi saudara-saudara kita di wilayah terdampak,” kata Rahman.
Koordinator kegiatan, Ari Anggara, menyatakan bahwa aliansi pemuda Banyuasin telah menyiapkan rekening donasi di Bank Sumsel Babel atas nama IKM Banyuasin untuk memudahkan masyarakat yang ingin berdonasi lewat transfer. Kontak penanggung jawab juga disediakan untuk laporan donasi.
Sementara itu, Humas IKM Banyuasin, Alpian Soho, menegaskan bahwa kegiatan ini merupakan hasil kolaborasi berbagai ormas, LSM, mahasiswa, dan elemen masyarakat lainnya. Ia mengucapkan terima kasih kepada semua pihak yang mendukung terselenggaranya aksi sosial tersebut.
“Kami berharap masyarakat dapat menyalurkan donasi melalui posko-posko yang tersedia maupun rekening resmi. Semua bantuan akan kami salurkan secara transparan dan akuntabel,” ujarnya.
Aksi kemanusiaan ini direncanakan berlangsung satu minggu, dengan titik posko di Pangkalan Balai, Talang Kelapa, dan menyusul satu lokasi tambahan di Betung.(***)


