-->

Notification

×

Iklan

Iklan

Teknologi dan Komunikasi di Kelas: Antara Peluang dan Tantangan

Senin, 06 Oktober 2025 | 07.00 WIB | 0 Views Last Updated 2025-10-06T00:00:00Z
Ilustrasi 

Banyuasin Pos - Di era digital yang kian berkembang, teknologi semakin mengambil peran penting dalam dunia pendidikan. Salah satu aspek yang paling terasa dampaknya adalah komunikasi di kelas. Teknologi menghadirkan peluang baru, memperkaya cara guru berinteraksi dengan siswa, orang tua, maupun sesama pendidik.


Pertama, teknologi membuat penyampaian informasi jauh lebih cepat dan efisien. Melalui email, pesan teks, atau platform pembelajaran daring, guru bisa mengirim pengumuman, jadwal, hingga tugas dengan mudah. Siswa pun dapat segera menerima informasi tersebut dan langsung menanggapinya.


Lebih dari itu, teknologi juga membuka ruang bagi komunikasi dua arah yang lebih aktif. Siswa kini bisa mengajukan pertanyaan atau memberikan masukan melalui forum online, aplikasi pesan, maupun email. Hal ini mendorong dialog yang lebih terbuka, sekaligus memperkuat keterhubungan antara guru dan murid.


Tak kalah penting adalah peran media sosial. Banyak sekolah maupun guru yang memanfaatkan platform ini untuk berbagi informasi, membangun interaksi, hingga menyebarkan berita terbaru. Media sosial, bila digunakan dengan tepat, bisa menjadi sarana membangun komunitas pendidikan yang lebih hidup dan dinamis.


Teknologi juga memudahkan komunikasi dengan orang tua. Melalui aplikasi khusus atau laman sekolah, orang tua bisa memantau perkembangan akademik, kehadiran, hingga tugas anak secara real-time. Dengan akses semacam ini, keterlibatan orang tua dalam pendidikan anak menjadi lebih aktif dan bermakna.


Namun, setiap kemudahan tentu datang dengan tantangan. Masalah privasi dan keamanan data menjadi perhatian utama. Guru dan sekolah perlu memastikan bahwa informasi pribadi siswa dan orang tua terlindungi dengan baik.


Selain itu, penting diingat bahwa teknologi hanyalah alat. Kualitas komunikasi tetap bertumpu pada hubungan manusiawi antara guru, siswa, dan orang tua. Teknologi baru akan benar-benar bermanfaat jika digunakan dengan bijak, tanpa menggantikan esensi interaksi yang hangat dan penuh makna (***) 

×
Berita Terbaru Update