 |
| Pemkab dan DPRD Banyuasin menyetujui RAPBD 2026 dalam Rapat Paripurna ke-VIII setelah penyampaian laporan komisi serta penandatanganan persetujuan bersama. Foto: Istimewa |
Pangkalan Balai, Banyuasin Pos— Bupati Banyuasin Dr. H. Askolani, SH, MH bersama Wakil Bupati Netta Indian, SP, serta Sekretaris Daerah Ir. Erwin Ibrahim, ST, MM, MBA, IPU, ASEAN Eng, menghadiri Rapat Paripurna ke-VIII Masa Persidangan I DPRD Banyuasin di Gedung Paripurna DPRD Banyuasin, Senin (24/11/2025). Kehadiran jajaran Pemerintah Kabupaten Banyuasin tersebut merupakan bagian dari tahapan final pembahasan kebijakan anggaran daerah sebelum ditetapkan menjadi APBD Tahun 2026.
Rapat Paripurna yang berlangsung sejak 17–24 November 2025 ini mengagendakan penyampaian laporan hasil pembahasan komisi-komisi DPRD serta pengambilan keputusan bersama terhadap Rancangan APBD 2026. Persetujuan dituangkan melalui penandatanganan kesepakatan bersama antara DPRD dan Bupati Banyuasin.
Sidang diawali dengan pemaparan hasil pembahasan antara komisi dan mitra kerja terkait. Laporan disampaikan oleh:
Noor Ishmatuddin, S.I.P – Komisi I
Sucipto, SH – Komisi II
Daspini, A.S, SH – Komisi III
Fahmiwati, SKM – Komisi IV
Pemaparan mencakup evaluasi program, sinkronisasi kebijakan, serta rekomendasi komisi terhadap struktur dan prioritas anggaran tahun 2026.
Dalam sambutannya, Bupati Askolani menyampaikan apresiasi atas kerja sama seluruh fraksi dan komisi yang telah memberikan pandangan strategis, kritik konstruktif, dan saran mendalam terkait penyempurnaan RAPBD 2026.
“Kami menyambut baik seluruh catatan dan rekomendasi dari pimpinan serta anggota dewan. Pemerintah daerah berkomitmen menindaklanjuti setiap masukan untuk menyempurnakan RAPBD 2026 agar lebih akuntabel dan responsif terhadap kebutuhan masyarakat,” ujar Bupati Askolani.
Ia juga menekankan pentingnya efisiensi penggunaan anggaran di tengah dinamika fiskal daerah. Pemerintah Kabupaten Banyuasin bertekad memperkuat transparansi melalui pengawasan internal dan pemanfaatan sistem informasi keuangan yang lebih terintegrasi.
Proses finalisasi RAPBD akan dilanjutkan hingga ditetapkan menjadi APBD sesuai ketentuan perundang-undangan. Bupati berharap sinergi antara pemerintah daerah dan DPRD tetap terjaga agar target pembangunan tahun 2026 dapat tercapai secara optimal.
“Dengan kerja sama yang solid antara pemerintah daerah, DPRD, dan seluruh elemen masyarakat, kita optimistis target pembangunan 2026 sesuai Visi-Misi Banyuasin Bangkit, Adil, dan Sejahtera dapat diwujudkan,” pungkasnya.(***)
.png)
